Mitos Tentang Diabetes Yang Perlu Diluruskan

Menerima kenyataan jika menderita sebuah penyakit serius adalah hal yang menakutkan. Dibutuhkan ketegaran untuk mengakui bahwa tubuh tidak berada dalam kondisi terbaiknya. Banyaknya nyawa yang melayang karena menderita penyakit tersebut menjadi momok yang mengerikan.
Sama halnya dengan diabetes alias penyait gula. Akhir-akhir jumlah penderita penyakit ini semakin bertambah. Belum dipastikan apa penyebabnya tetapi terkait dengan pola hidup yang tidak sehat. Pola makan yang tinggi lemak, gula tapi kurang serat ditambah kurang istirahat, stres maupun kurang olahraga.

Berikut ini mitos tentang penyakit diabetes yang perlu diluruskan

# Diabetes bukan penyakit serius.

• Diabetes mungkin tidak terlihat  semengerikan penyakit jantung ataupun kanker. Tapi sebenarnya diabetes itu adalah penyakit kronis yang menyebabkan lebih banyak kematian dibandingkan penyakit AIDS dan kanker payudara digabung jadi satu. Ketahuilah bahwa penderita diabetes memiliki resiko terkenan serangan jantung dua kali lipat dibanding penyakit lainnya. Syukurlah sekarang ini sudah ditemukan pengobatan yang bisa membantu penderita diabetes untuk memonitor penyakitnya dan menurunkan resiko komplikasi penyakit lainnya.

# Hanya orang gemuk yang kena diabetes

• Gemuk dan terkena diabetes keliatannya berhubungan erat padahal kenyataannya siapapun bisa terkena penyakit ini, entah dia kurus ataupun gemuk.

# Penderita diabetes hanya bisa makan makanan "khusus"

• Banyaknya orang yang menderita penyakit ini menyuburkan penjualan makanan khusus untuk penderita diabetes. Baik itu susu, gula, kue, suplemen yang dikhususkan bagi penderita penyakit ini. Tapi makan makanan khusus ini tidak seefektif jika melakukan diet rendah gula dan lemak. Makanan khusus ini bisa juga meningkatkan kadar gula darah, disamping harganya cukup mahal.

# Penderita tidak boleh makan dan minum yang mengandung gula

• Gula bisa dikonsumsi oleh penderita diabetes tapi dalam takaran yang sedikit. Tidak perlu menyembunyikan coklat dari para penderita ini jika dia bisa menakar jumlahnya dengan baik. Penderita bukannya harus menghindarkan diri dari gula sama sekali tapi mengontrol jumlah asupan gula yang masuk ke dalam tubuhnya.

# Diabetes itu menular

• Alasan utama mengapa seseorag itu menderita diabetes belum diketahui, tapi yang pasti diabetes itu tidak menular. Menghabiskan waktu dengan orang tercinta yang menderita penyakit ini akan semakin mendekatkan satu sama lain, yang akan mendorongnya untuk menjaga kesehatannya secara lebih baik.

# Diabetes melemahkan daya tahan tubuh

• Diabetes tidak lebih rentan daripada penyakit flu. Tapi penderita yang mengalami flu akut perlu penanganan yang serius, seperti mendapatkan vaksinasi flu, jangan sampai berakibat buruk padanya.

# Suntikan insulin diberikan pada penderita yang parah

• Pada beberapa penderita, gula darah dapat dikontrol melalui perubahan gaya hidup. Seperti diet yang seimbang, pengobatan disertai olahraga teratur. Tapi seiring dengan berkembangnya penyakit ini terkadang pankreas berhenti memproduksi insulin dan dokter terpaksa harus menyuntikkan insulin ke dalam tubuh pasien untuk mengontrol kadar gulanya. Ini tidak ada hubungannya dengan tingkat keparahan tapi sekedar pengobatan / pemeliharaan untuk menjaga insulin dalam tubuh pasien.

# Penderita selalu tahu saat kadar gulanya menurun

• Penderita tidak bisa memastikan kapan gula darahnya turun kecuali dengan pemeriksaan darah. Kadang-kadang perasaan lemas bisa saja disebabkan oleh menurunnya daya tahan karena tubuh menderita flu ketimbang turunnya kadar gula darah. Tapi seiring waktu penderita bisa mulai memahami tanda-tanda jika kadar gulanya turun, tapi itu butuh waktu dan bisa saja salah.

# Karbohidrat adalah musuh penderita

• Karbohidrat sering dianggap musuh yang harus dihindari oleh penderita penyakit ini. Padahal tidak semua karbohidrat itu efeknya sama. Beberapa biji-bijian bisa dikonsumsi dengan takaran sedang dan bisa membantu pola makan seimbang bagi penderita.

# Insulin membolehkan berhenti diet

• Suntikan insulin tidak berarti bahwa penderita bisa seenaknya makan makanan apa saja. Insulin hanya membantu mengontrol kadar gula darah agar tidak berada dalam level yang membahayakan tapi harus tetap disertai dengan diet rendah lemak dan gula.

Itulah beberapa mitos tentang diabetes yang perlu diluruskan. Berikan support pada orang tercinta yang menderita penyakit ini. Mungkin penyakit ini tidak bisa disembuhkan tetapi menjaga kesehatan dan kadar gula tetap dalam kondisi stabil bukan hanya tanggung jawab penderita, tapi juga keluarga dan orang-orang di sekelilingnya.

Semoga bermanfaat.